Hikmah

Bersegeralah Beramal

Tentunya kita sudah tidak asing dengan kata beramal, sadaqoh dan lain sebagainya, hal-hal tersebut merupakan saranya yg diajarkan oleh rasulullah  untuk dapat membagi dan memperhatikan lingkung disekitar kita, agar kita tidak menjadi hamba Allah yang lupa akan nikmat dan menjadi sombong terhadap nikmat yang dititipkan Allah kepada masing-masing umatnya.
Dalam hadist yang cukup panjang dikisahkan.
"Sahabat ‘Uqbah bin Hârits radhiyallâhu 'anhu berkata, “Aku pernah mengerjakan shalat Ashar di belakang (bersama) Nabi shallallâhu 'alaihi wasallam . Setelah salam, beliau segera berdiri melewati pundak-pundak orang menuju salah satu rumah istri beliau. Orang-orang (yang melihat) tertegun dengan laju beliau dalam berjalan. (Setelah itu) beliau kembali bersama mereka dan menangkap keheranan mereka atas cepatnya beliau berjalan. Maka beliau menjelaskan, “Aku tadi baru saja ingat akan sekeping emas (atau perak) yang ada pada kami (yang wajib kami bagikan). Aku tidak ingin barang itu menghalangiku (bertawajjuh kepada Allâh). Maka aku perintahkan untuk (segera) membagikannya”. (HR. al-Bukhâri no.851)."
Catatan :
dari kejadian di atas dapat diambil pelajaran bahwa ntuk berbuat baik kita sebagai umat muslim diajarkan untuk tidak menundanya, seperti yang digambarkan oleh hadist diatas bahwa rasulullah saja sampai menuda wirid dan doa ketika beliau tahu bahwa ada yang dilupakan dan tertinggal di salah satu rumah istri beliau sedangkan hal tersebut sudah dipersiapkan sebelum beliau berngakat sholat. yaitu sekeping emas dan perak yang rasul telah siapkan untuk para sahabatnya.
"Sadaqah yang paling baik bukan di saat kita merasa cukup, tetapi sadaqah yang paling bai adalah saat kita merasa sempit, tetapi kita masih menyisihkan harta untuk mereka yang membutuhkan."
Wallahu'alam bissawab. 

About WATON

0 komentar:

Posting Komentar

PP. Darul Hikmah . Diberdayakan oleh Blogger.